Kegiatan Pengabdian Masyarakat; Kelompok Dosen Wilayah Seram Utara Barat

Ditengah hujan deras di kota Ambon, yakni hari rabu subuh tertanggal 30 Mei 2018,  tidak menyulutkan semangat para dosen IAKN Ambon yang telah mantap merencanakan kegiatan Pengabdian Masyarakat di wilayah Seram Utara Barat - Kabupaten Maluku Tengah. Sesuai dengan jadwal untuk berangkat menuju pulau Seram dari kota Ambon, melewati pelabuhan penyeberangan Hunimua-Waipirit, tepat dengan waktu, jam 7.00 WIT;  rombongan dosen menuju pulau Seram.

Sesampainya di pelabuhan Waipirit, Kabupaten Seram Bagian Barat, rombongan yang dipimpin Dr. Y.Z. Rumahuru, MA. telah dijemput oleh tiga mobil pangkalan, dan rute perjalanan menuju negeri Karlutu-Warasiwa dimulai. Sambil menikmati perjalanan dengan melewati negeri-negeri adat di pesisir pantai Seram Bagian Barat, menuju rute perjalan kecamatan Taniwel dan Taniwel Utara, banyak sekali keseruan dan keceriaan bersama  yang terjadi di sepanjang  perjalanan.

Sebuah pengalaman tersendiri dari rombongan yang berjumlah 15 orang ini, dimana ada seorang  Muslim dari IAIN Ambon, Dr. Abdul Manaf Tubaka yang turut diundang sebagai fasilitator dan panelis dalam lokakarya di negeri Karlutu Kara, tetap semangat dan ceria dalam menikmati perjalanan layaknya traveler sejati, meski beliau sedang menjalankan ibadah puasa; membuat perjalanan rombongan pengabdian masyarakat ini terasa begitu  spesial dengan kenyataan keberagaman agama diantara para pesertanya.

Jika anda melihat foto di atas, itu menampakan keseruan lainnya dari perjalanan rombongan kami. Dimana kami harus terhenti ditengah jalan, dan mengantikan transportasi untuk melanjutkan perjalanan ketempat tujuan, ketika Kali Uli - sekitar petuanan negeri Lumatal, meluap karena banjir dan menghalangi transportasi darat.

Hingga rombongan kami tiba di negeri/jemaat Karlutu-Warasiwa, sebagai tempat kegiatan di hari pertama. Kami pun disambut dengan tari lenso oleh anak-anak SMTPI (sekolah minggu tunas pekaraban injil) GPM Jemaat setempat - klasis Seram Utara Barat.

Setelah itu dilanjutkan dengan pelatihan dan lokakarya kepada perutusan para pengasuh dari jemaat-jemaat yang berada di klasis Seram Utara Barat, dengan peserta kurang lebih 80-an perseta dengan berbagai jenjang pengasuh yang hadir pada saat itu. Antusias yang begitu tinggi dari para pengasuh, ketika para fasilitator/dosen dengan spesialis keilmuannya yaitu background Pendidikan Agama Kristen, mulai mempresentasikan, mengajarkan, dan melatih para pengasuh untuk membuat bahan ajar yang interaktif, kreatif, dan ekonomis. Dan para pengasuh di klasis Seram Utara Barat sangat antusias karena mereka mendapat pengalaman spesial untuk belajar dan bertanya langsung dan mendapat penjelasan yang memuaskan.  Menurut  pengasuh Jhon Melatunan 44 tahun, dari jemaat GPM Oping, "yang tadinya katong seng bisa kembangkan katong pung pemikiran deng bae, deng sedikit mengorek katong pung pikiran saja oleh pengajar dari IAKN Ambon, katong  langsung bisa memahami cara membuat bahan ajar dan alat peraga yang bae. Dan kedepannya katong berharap kegiatan bagini akang seng sampe disini saja, dan barangkali akang bisa dilakukan lai buat para pengasuh di lain tampa".

Senada juga ibu Ani Makatita 44 tahun, pengasuh jemaat GPM Latea, "kami para pengasuh sangat berterima kasih, karena telah menambahkan bagi kami banyak pengetahuan baru dari kegiatan ini, yaitu bagaimana cara mendidik anak yang baik; bagaimana membuat kerangka pembelajaran yang baik; bagaimana cara menggunakan alat peraga yang baik; dan ini juga sebagai pengalaman baru bagi kami para pengasuh di klasis Seram Utara Barat. Kami sangat berharap kegiatan ini bisa dilaksanakan sering mungkin bagi kami para pengasuh GPM".

Dan diselah-selah kegiatan pelatihan dan bina para pengasuh, ketua klasis Seram utara barat Pdt. Hanny Huwae, S.Si memberikan kesan dan pesannya: "Kami ingin memberi apresiasi dan penghargaan yang tinggi, serta terima kasih kepada para dosen IAKN Ambon, karena telah memilih kegiatan pengabdian masyarakat  dapat belangsung  di  klasis Seram Utara Barat. Dengan kegiatan-kegiatan yang sangat sinkron dengan kebutuhan klasis disini. Yaitu pada tanggal 30 Mei 2018, di jemaat GPM Karlutu Warasiwa  diadakannya kegiatan pelatihan dan bina pengasuh; sementara pada tanggal 31  Mei 2018 akan dilakukannya bakti kasih atas pengecoran pastori klasis Seram utara barat; dan kami ingin berterima kasih banyak karena perhatian dan sumbangan materialnya untuk tahapan-tahapan pengerjaan dan penyelesaian pembangunan pastori. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan lokakarya Literasi Agama dalam rangka menjaga kerukunan beragama, sebagaimana dalam konteks klasis seram utara barat, kami sangat majemuk, ada protestan, ada islam, ada hindu, dan juga ada khatolik. Untuk itu kami juga mau berterima kasih kepada para dosen IAKN Ambon yang hadir, tentunya dengan kapasitas keilmuan yang tidak diragukan lagi, karena bersedia membagikan ilmunya kepada kami lewat semua kegiatan yang ada. Dan kami berharap dilain kesempatan dapat membangun kerja sama dengan IAKN Ambon dalam suatu relasi yang akan berlangsung terus kedepannya, dengan baik dan berkembang."