Ambon --- IAKN Ambon siang itu dipenuhi geliat aktivitas—bukan sekadar penat akademis, melainkan sinergi antar-lembaga untuk memperkuat toleransi. Selasa (6/5), Prof. Dr. H. Muh. Ali Ramdhani, S.TP., M.T., Kepala Badan Moderasi dan Pengembangan SDM Kemenag RI, hadir di kampus untuk memastikan gelombang moderasi menyentuh semua lini.
Setibanya di rektorat, Prof. Ramdhani yang didampingi oleh Kepala Balai Diklat Keagamaan (BDK) Ambon, Drs. Abdullah Patty, M.Sc disambut hangat Prof. Dr. Yance Z. Rumahuru, M.A., beserta jajaran pimpinan: Rowles Hasugian (Kepala Biro AUAK), Branckly E. Picanussa (Wakil Rektor III), Dr. Agusthina Siahaya (Dekan FIPK), Dr. Agusthina Ch. Kakyai (Direktur Pascasarjana), dan Yohanis S. Lakafin (Kabag Layanan Akademik). Suasana pertemuan dipenuhi gagasan soal integrasi moderasi beragama dalam kurikulum dan program kampus.
Dalam dialog terbuka, Prof. Ramdhani memuji langkah IAKN Ambon yang sejak lama menjadikan moderasi sebagai ruh akademik. “Kampus bukan hanya tempat transfer ilmu, tapi juga laboratorium kehidupan beragama yang sejuk. Kolaborasi kita hendak menanamkan toleransi sejak awal,” tuturnya.
Puncak kunjungan ditandai inspeksi ke Rumah Moderasi Beragama dan Musholla kampus. Fasilitas ini disebut sebagai wujud nyata komitmen IAKN Ambon menyiapkan ruang dialog, ibadah, dan bermasyarakat yang inklusif. Rombongan tampak antusias mengikuti tur, menandakan betapa moderasi bukan sekadar istilah kosong, melainkan praktik keseharian.
Di penghujung acara, Prof. Rumahuru menegaskan: kedepan, IAKN Ambon akan terus menjalin program bersama Badan Moderasi—mulai lokakarya lintas agama hingga penelitian terapan. “Target kita: lulusan yang bukan hanya pintar, tapi juga berjiwa moderat, sehingga mampu menjadi agen perdamaian di tengah keragaman,” ujarnya optimis.
Related
-
YUDISUM SARJANA STAKPN 2017 23 Oktober 2018
-
SEMINAR REVITALISASI KEBANGSAAN 23 Oktober 2018
-
WORKSHOP MUSIK VINCULOS FOR INDONESIA 2018 BERSAMA IAKN AMBON 23 Oktober 2018
-
-
-
Pelantikan Pejabat IAKN Ambon 23 Oktober 2018